Al-Mujaddid Raih Juara 1,2, dan 3 Olimpiade Bahasa Arab (OBA) Tingkat Kota Sabang Kategori 3


Pada Senin, 9 September 2024, dalam acara penutupan Olimpiade Bahasa Arab (OBA) yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting, Pesantren Terpadu Al-Mujaddid meraih juara 1, 2, dan 3 di tingkat Kota Sabang. Olimpiade yang diselenggarakan oleh MGMP Bahasa Arab ini diadakan serentak di seluruh Indonesia dan menjadi ajang pembuktian kemampuan santri Al-Mujaddid dalam menguasai Bahasa Arab.

Kompetisi tersebut merupakan salah satu dari 13 kategori yang dihadirkan dalam OBA tahun ini, di mana setiap kategori dibedakan berdasarkan jenjang pendidikan dan tipe sekolah. Pesantren Terpadu Al-Mujaddid berkompetisi dalam Kategori 3, yakni untuk jenjang SMA/SMK Negeri dan Swasta yang berbasis asrama (Boarding School). Pembagian kategori ini dibuat agar persaingan lebih adil, mengingat perbedaan fasilitas dan metode pembinaan yang dimiliki oleh sekolah-sekolah yang berpartisipasi, termasuk sekolah non-boarding dan sekolah Indonesia di luar negeri.

Dalam olimpiade yang digelar serentak pada 24 Agustus 2024 melalui platform e-ujian.com, santri Al-Mujaddid dengan penuh semangat dan dedikasi mengikuti perlombaan dengan pengawasan ketat secara virtual. Pembimbing dari masing-masing sekolah bertanggung jawab untuk memastikan kondisi peserta selama ujian berlangsung, dengan menggunakan aplikasi Zoom Meeting guna memantau peserta secara real-time.

Adapun anak-anak yang juara ialah :

  • Daniel Nurfiansyah (Santri Kelas 6 KMI) : Juara 1
  • Safira Ramadhani (Santri Kelas 6 KMI) : Juara 2
  • Tysya Humaira (Santri Kelas  5 KMI) : Juara 3

Di tingkat provinsi, Al-Mujaddid akan berhadapan dengan 25 peserta lainnya dari berbagai pesantren di seluruh Aceh. Kompetisi ini akan menjadi tantangan yang lebih besar, namun Al-Mujaddid optimis untuk tetap memberikan yang terbaik. Dengan pencapaian ini, Al-Mujaddid tidak hanya menunjukkan kemampuan akademis santrinya, tetapi juga membuktikan bahwa pendidikan berbasis pesantren dapat bersaing di kancah nasional. Semangat juang dan kerja keras yang ditunjukkan oleh santri-santri ini menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus belajar dan berprestasi, khususnya dalam bidang Bahasa Arab yang menjadi bagian penting dari pendidikan agama Islam.

0 Komentar